JB dan inhyeong duduk berdua….
“aku kenyang sekali…” kata JB..
“tapi kau belum menulis pesanmu, kan?”
Tanya inhyeong sambil menunjuk ke gipsnya…
“apa..? menulis disini..?” Tanya JB sambil
menunjuk ke kaki inhyeong…
“ya..” jawab inhyeong…
“kenapa aku harus melakukannya..?
kekanak-kanakan sekali…!” kata JB
Inhyeong terdiam…. “aku ingin ke kamar…”
pinta inhyeong
“sekarang..?” Tanya JB.. inhyeong
mengangguk… “baiklah..” jawab JB sambil berdiri…
JB menarik tangan inhyeong tapi tiba-tiba
mereka terjatuh dengan posisi JB di bawah dan inhyeong di atas dan tanpa
sengaja mereka berciuman …
“apa yang kamu lakukan..? menyingkir…!”
kata inhyeong
“kamu yang harusnya menyingkir…!” jawab JB…
Tiba-tiba Jackson dan yang lainnya datang…
“apa yagn sedang kalian lakukan…?” Tanya Jackson..
JB dan inhyeong yang terkejut, cepat-cepat memisahkan diri…
“oh,, kalian datang…? hanya melihat
bintang…” kata JB gugup
“banyak sekali bintang dilangit…” kata
inhyeong mengalihkan pembicaraan…
“bintang apa..? lihat wajah kalian
memerah..! sepertinya ada yang mencurigakan…” kata Jackson curiga…
“apa..? apa yang mencurigakan..?” kata JB
sambil mengelak…
“ini benar..” kata mark terus menggoda
mereka berdua..
“bukan seperti itu…” kata inhyeong ikut
mengelak..
Youngjae juga ikut menggoda mereka sambil
menyanyi “A… aku sudah tahu…kenapa kau menyembunyikannya…”
“apa yang harus disembunyikan..?” kata
inhyeong dan JB bersamaan…
Jackson curiga kalau mereka berdua makan
sesuatu saat yang lainnya tidak ada…
Inhyeong kembali ke rumah.. dan dia
bersiap-siap untuk tidur… saat dia sedang menyikat gigi dia teringat saat
berciuman dengan JB… “itu kecelakaan!...” kata inhyeong pada dirinya sendiri…
Diluar pun sama sambil tersenyum JB terus
memikirkan kejadian tadi…
Episode 5 : Bibidi Badibi boo
Pagi hari disekolah anak-anak seang melihat
poster didinding…
inhyeong datang dengan keadaan kaki masih digips dan memakai
tongkat…
Dan ternyata itu adalah kompetisi dance dan
pemenangnya bisa tampil bersama GOT…
Inhyeong pun senang, tapi dia langsung
sedih karena teringat keadaan kakinya …
Inhyeong masuk kelas dan saat itu dia
bertemu miseon dan menyapanya..
Tapi tiba-tiba jenny datang dan berkata
pada inhyeong “joo inhyeong… apakah kau benar-benar tidak punya perasaan..? kakimu
masih seperti itu dank au meminta miseon mengikuti kompetisi bersamamu..?”
Flashback…
Inhyeong sedang melihat video JR… dan dia
mengajak miseon mengikuti kompetisi dance bersamanya… tapi miseon ragu karena
dia harus pergi ke cina untuk pertukaran pelajar.. tapi inhyeong memaksa dengan
imbalan jika mereka menang miseon bisa mengambil semua hadiahnya dan inhyeong
hanya ingin tampil bersama JR… mendengar itu miseon pun mau ikut kompetisi dan
mereka mencoba beberapa gerakan dance…
Back to class..
“tapi bagaimana..? miseon akan ikut
kompetisi bersamaku…” kata jenny
Miseon memberi alasan pada inhyeong, kalau
dia ikut kompetisi dengan inhyeong dia bisa kalah karena inhyeong berbuat salah
pada JR dan juga JR akan menjadi jurinya..
miseon terus memberi alasan yang lain dan
di artikan lagi oleh jenny kalau dia tidak mau ikut kompetisi dengan inhyeong…
mendengar itu inhyeong makin sedih… dan
jenny terus menerus merendahkannya dengan berkata tidak ada seorangpun yang mau
bergabung bersamanya…
tiba-tiba JB dan teman-temannya datang dan
membela inhyeong dengan mengatakan bahwa mereka akan tampil bersama inhyeong…
mendengar itu jenny tertawa sambil berkata
“jadi begitu..? lalu nama tim kalian adalah si bodoh dan sekumpulan kotoran…
apakah itu bagus..?” ejek jenny…
“kotoran..?” Tanya Jackson dan membuat
jenny terdiam…
“joo inhyeong..! kita lihat siapa yang akan
berdiri dipanggung yang sama bersama JR..? kita lihat bersama…” tantang jenny
sambil pergi meninggalkan mereka…
Inhyeong kesal lagi kepada JB dan
teman-temannya karena dia merasa dipermainkan oleh mereka… inhyeong pergi
dengan perasaan kesal…
Ditaman inhyeong duduk dan mengeluh tentang
kakinya dan dia terus teringat perkataan jenny, miseon… dan perkataan seorang
laki-laki lagi “pada akhirnya otakmu akan kaku”
JB berlari mencari inhyeong…
Inhyeong memandang kakinya dan tiba-tiba
tulisan “Bibidi Badibi boo” di gips bersinar
dan dia teringat mantra cinderella
yang sering dia nyanyikan bersama ibunya dulu saat kecil dan saat itu kaki
inhyeong pun sedang di gips…
dia teringat saat ibunya membacakan mantra ke
kakinya yang sedang sakit…
JB mendekati inhyeong…
“ini.. apakah kau yang menulisnya..?” tanya
inhyeong pada JB…
JB mengangguk lalu dia berlutut dan
meletakan kaki inhyeong ditanah… lalu dia memutar pedal kincir angin sambil
berkata “joo inhyeong.. aku berharap kamu akan mencobanya kali ini.. aku akan
membantu semuannya.. kau hanya perlu membuat permohonan dan semua kan jadi
kenyataan…”
“aku… bisa melakukannya dengan baik..?”
Tanya inhyeong
JB tersenyum diam sambil berpikir…
“kau… siapa kau sebenarnya…?” tanya
inhyeong lagi… JB hanya tersenyum…
No comments:
Post a Comment